Tak Hanya Menghilangkan Rasa Kantuk, Inilah 10 Manfaat Tidur Siang Saat Berpuasa



Saat puasa, frekuensi waktu tidur bisa jadi bertambah. Hal ini dikarenakan saat siang hari tubuh mudah lelah karena tidak mendapatkan asupan nutrisi dan cairan selama 14 jam. Kondisi lelah inilah yang membuat kita terbiasa tidur siang saat puasa. Padahal jika hari biasanya, tidur siang jarang dilakukan.


Tidur siang saat puasa identik dengan malas, padahal tidur siang ini memiliki manfaat untuk tubuh. Mau tau apa saja manfaatnya? Yuk mari disimak!

1. Terhindar dari rasa lapar

Tak dipungkiri jika siang hari merupakan puncak rasa lapar dan dahaga melanda. Satu-satunya cara agar kamu tetap kuat yakni dengan tidur. Tidur siang terbukti membatasi ghrelin dan meingkatkan leptin, yaitu dua hormon metabolik yang mengatur rasa lapar dan nafsu makan.  Sehingga rasa lapar kamu akan teralihkan.

2. Menambah konsentrasi

Di tegah menjalankan ibadah puasa, aktivitas tetap berjalan normal. Seperti berkerja maupun aktivitas lainnya yang menguras energi. Saat beraktifitas, otak akan bekerja lebih dari biasanya. Sebaliknya, saat tidur area otak yang berfungsi untuk menyimpan memori akan diaktifkan lagi yang akan berpengaruh dengan kemampuan kognitif. Selain itu, syaraf yang ada di sekitar tubuh menjadi tenang kembali. Jika syaraf sudah tenang, maka otak akan merespon agar aktif kembali karena bisa bisa fokus kembali.

3. Menenangkan saraf dan pikiran

Untuk memperoleh manfaat tidur siang, sebaiknya tak tidur siang terlalu lama. Hal ini dikarenakan  tidur siang tidak seperti tidur pada malam hari yang membutuhkan waktu lebih banyak. Tidur siang saat puasa mampu menenangkan saraf dan pikiran yang semula tegng karena beraktifitas.

4. Menjaga kesehatan jantung

Jika saat siang hari kamu terasa mengantuk, jangan paksakan tubuh agar tidak tidur. Justru hal ini berpengaruh pada kerja jantung. Saat mengantuk, terjadi peningkatan tekanan darah yang membuat kerja jantung semakin berat. Tidur merupakan obat yang ampuh untuk menjaga kesehatan jantung.

5. Stres berkurang

Manusia memiliki hormon kartisol yang berfungsi berpengaruh terhadap respon tubuh yang menegangkan termasuk stres. Saat mengantuk, kadar hormon kortisol akan naik. Tidur merupakan alternatif yang bisa kamu pilih agar hormon kartisol kamu tetap seimbang.

6. Menambah semangat

Semua orang pasti merasakan tubuhnya melemah saat dilanda kantuk. Rasa kantuk merupakan sinyal tubuh agar tubuh beristirahat. Apalagi saat puasa, tubuh tidak mendapatkan asupan sehingga mudah terasa lemah. Setelah tidur biasanya tubuh akan segar kembali.

7. Menjaga kesehatan kulit

Berkurangnya pasokan cairan saat puasa membuat kulit menjadi kering. Area yang paling terlihat yakni bibir yang pecah-pecah dan kulit wajah yang tampak kusam. Padahal kulit kering bisa menyebabkan penuaan dini. Manfaat tidur sang saat puasa disini ialah mampu membantu memperpanjang regenerasi kuit dan jaringan sehingga kulit tetap lembap dan lebih segar.

8. Tekanan darah tetap stabil

Tanpa disadari, kurang tidur bisa meningkatkan tekanan darah (hipertensi). Hipertensi ini membuat kamu stres dalam level tinggi. Nah, tidurs iang mampu mengurangi stres dan tekanan darah menjadi turun sebanyak 37 persen.

9. Kembali bertenaga

Rasa lemas yang ditimbulkan pada saat berpuasa disebabkan oleh sistem motorik yang digunakan terus menerus untuk beraktivitas. Tidur siang dalam waktu yang cukup mampu mengurangi kelelahan sistem motorik ini.

10. Meningkatkan mood

Perasaan emosi karena rasa lapar pasti pernah kamu alamai. Ternyata hal ini berhubungan dengan hormon neuroendokrin. Kurang tidur selama puasa membuat hormon neuroendokrin di dalam tubuh menjadi tidak seimbang. Tidur siang saat puasa mampu menstabilkan hormon neuroendokrin.


Meski tidur siang mendapatkan pahala, sebaiknya kamu tidak tidur siang dalam jangka waktu yang lama ya, lebih baik gunakan waktu yang lain untuk meraup pahala sebanyak-banyaknya.

Comments